Ada
banyak pertanyaan tentang bagaimana harus memulai sebuah usaha. Jawabannya pun
beraneka. Ada yang harus cari modal dulu, ada yang harus mempelajari pasar,
bahkan yang ekstrim ada yang mengatakan modalnya nekad saja! Semuanya tak
salah. Sebab, dari mana saja mau mulai berwirausaha, asal punya niat, tekad,
ketekunan, keuletan, semangat tak mudah menyerah, pasti akan ada hasil yang
dicapai.
Banyak
contoh nyata orang yang bermodal nekad bisa jadi pengusaha sukses. Tak sedikit
pula pengusaha yang berawal dari persiapan matang akhirnya benar-benar sukses
membesarkan usahanya. Salah satu contoh nyata, orang yang berkemauan kuat dan
bisa sukses berkat kerja kerasnya yakni Andrie Wongso. Meski dari keluarga
miskin, dengan prinsip: "Sukses adalah hak saya" ia mampu menjadi
pengusaha sukses hingga kini.
Apa yang dilakukan Andrie Wongso
dan banyak pengusaha sukses lain ini bisa diwakili oleh sebuah kalimat bijak
yang sudah sering kita dengar, yakni asal ada kemauan, pasti ada jalan,
"When there is a will, there is a way." Nah, lantas, jika kita sudah
ada kemauan, usaha apa yang bisa ditekuni? Pilihannya sangat beragam. Untuk
mengeksplorasi jenis usaha apa saja yang bisa ditekuni sebenarnya cukup
gampang. Modalnya hanyalah ATM, yakni Amati, Tirukan, dan Modifikasi.
1.
Amati.
Yang perlu dilakukan hanyalah dengan
melihat sekeliling Anda. Ada banyak bertebaran jenis usaha yang bisa Anda
tekuni. Mulai dari yang sudah banyak digeluti oleh orang lain, maupun
usaha-usaha yang menurut Anda masih jarang yang disentuh orang lain. Atau, dari
pengamatan itu, barangkali Anda bisa menemukan sejumlah kebutuhan orang yang
belum tersentuh sehingga bisa jadi ladang bisnis yang baru. Ambil contoh, lihat
kendaraan berseliweran di jalanan. Kalau Anda bisa utak-atik kendaraan, kenapa
tidak coba buka usaha bengkel? Biar lebih spesifik layanannya, buat bengkel
yang siap dipanggil kapan saja, kalau perlu 24 jam!
2. Tirukan.
Untuk menjalankan bisnis yang
berhasil, coba tirukan bisnis yang ramai mendapat pelanggan di sekitar Anda.
Misalnya Anda melihat pedagang bakso yang ramai. Coba, lihat apa yang
membuatnya laris. Apakah lokasinya, rasanya, atau mungkin pelayanannya yang
unik. Tirukan saja, apa kunci sukses yang membuatnya ramai. Salah satu cara
meniru yang sekarang sedang tren yaitu usaha dengan sistem waralaba. Pemilik
usaha dengan sistem waralaba sebenarnya sudah merelakan usahanya di-copy paste
oleh jaringan waralabanya, dan itu sah-sah saja, bahkan senang karena jaringan
usahanya makin membesar. Karena itu, jangan segan jika bertemu dengan bisnis
yang ramai, kalau mau ajaklah kerja sama, dengan begitu dalam meniru langkah
suksesnya Anda bisa lebih pasti.
3. Modifikasi.
Kalau sudah menemukan jenis usaha
yang akan dicontoh, jangan asal contek saja. Ubahlah berdasar kreativitas Anda.
Misalnya biar makin ramai Anda gunakan cara yang unik, contoh bikin bakso yang
kotak, atau bakso yang dibakar. Gunakan pula promosi yang unik. Misalnya beri
kejutan gratis bayar untuk konsumen mangkuk ke-100, serta berbagai jenis
promosi unik lainnya.
Bagaimana, sudah mulai mendapat gambaran? Yang penting, jika sudah menemukan jenis usaha yang ingin Anda geluti, segera take action! Lakukan dengan sepenuh hati dan terjuni dengan tekad kuat agar berhasil. Ingat. Peluang ada di mana-mana, tapi peluang baru benar-benar jadi uang kalau Anda mau mewujudkannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telahmemberikan waktu dan komentarnya